Kulon Progo.DIY.kompas1.id
Memahami makna dari nilai-nilai Pancasila tidak harus di di ruang pendidikan formal atau di dalam gedung megah dengan kehadiran para pejabat negara atau institusi negara, namun kami hadirkan di suasana yang berbeda dari biasanya, kelompok ibu-ibu rumah tangga yang biasa melakukan senam pagi.
Senam pagi ibu-ibu sangat menyehatkan karena dapat melancarkan peredaran darah, menguatkan otot dan tulang, meningkatkan kebugaran, serta menjadi sarana silaturahmi dan mengurangi stres. Selain manfaat fisik, senam ini juga mempererat hubungan sosial dan membantu menciptakan pola hidup sehat di masyarakat.
Dari sudut Jogyakarta tepatnya di Jatisrono, Nanggulan, kabupaten Kulon Progo, Kelompok ibu ibu Senam Menoreh melakukan kegiatan rutinnya senam pagi dipandu instruktur yang handal. Namun ada yang berbeda kali ini kehadiran Organisasi perempuan Gema Arundhita Nusantara memberikan edukasi pemahaman dan penguatan nilai-nilai Pancasila di lingkup keluarga.
Ditengah keceriaan dan kebahagiaan ibu ibuetaoa senang mendapatkan pengetahuan tambahan bagaimana peran serta seorang ibu rumah tangga mendapatkan peran yang sma Dimata hukum, serta baru menyadari bahwa peran ibu yang baik merupakan sebuah tindakan yang berdasar pada nilai nilai Pancasila, dan mendidik anak tetap berkarakter dan beretika baik menjadi generasi bangsa juga amalan dari nilai nilai Pancasila.
Selain itu diberikan pemahaman tentang mitigasi bencana di keluarga yang mengacu pada program BNPB yaitu Keluarga Tangguh Bencana (KATANA) akan paham tentang bagaimana menyelamatkan diri saat terjadi gempa, perlengkapan dan dokumen apa yang mesti disiapkan dalam tas siaga bencana.
Instruktur senam profesional Maharani menyampaikan :
Kami sangat senang dilibatkan dalam kegiatan yang diadakan oleh Organisasi perempuan Gema Arundhita Nusantara, jadi kita paham akan peran perempuan itu begitu luas kebermanfaatannya meskipun kita tidak menghilangkan kodrat sebagai perempuan.
Pada intinya perempuan itu jangan ketergantungan pada suami, harus mandiri, harus kuat, harus mampu menjadi perempuan hebat yang memberikan kontribusi sesuai dengan peran dan kompetensinya.
Kepala LEMDIKLAT Eagle Training and Education Elang Khatulistiwa Indonesia Andi Sukandi menyampaikan:
Bahwa kami akan terus melakukan edukasi pemahaman tentang nilai-nilai dasar Pancasila, pendidikan atitut dan karakter, bukan hanya bagi peserta didik saja melainkan juga kami sampaikan kepada seluruh elemen termasuk saat ini adalah kelompok ibu-ibu Senam Menoreh yang ternyata belum tersentuh akan hal demikian.
Sehingga kegiatan ini akan menjadi program baru LEMDIKLAT yang berkelanjutan kedepan, menyentuh kelompok rentan yang jarang tersentuh akan pemahaman demikian, tambahnya.
Ketua Umum Organisasi perempuan Gema Arundhita Nusantara Abby menyampaikan:
Kaum perempuan harus tangguh, jangan pernah mengeluh tetap menjadi ibu yang baik bagi anak-anaknya, dan menjadi istri bagi suaminya. bahwa perempuan harus berdaya dan ambil bagian untuk melakukan kegiatan yang lebih bermanfaat bagi banyak pihak terutama generasi penerus bangsa.
@andisuka_2025
