Anak Anak dan Guru Bangga Minum Air Hujan

Mojokerto.Jatim.Kompas1.id
Ditengah gencarnya berbagai merk air minum kemasan di Indonesia yang dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia, dengan harga dan kemasan yang beragam. Berapa banyak juta liter setiap harinya air di sedot dari dalam perut bumi baik untuk kebutuhan rumah tangga industri kecil, menengah hingg besar, itu untuk kebutuhan air minum saja bagaimana dengan kebutuhan lainnya.

Hal demikian tentu menimbulkan banyak masalah khususnya lingkungan dan alam yang terus tergerus memprihatinkan kondisinya. Berbagai solusi ditawarkan oleh setiap kalangan pemerintah dan dan swasta hingga masyarakat memiliki peran yang sama.

Kondisi buruk tersebut akan berdampak pada generasi penerus bangsa, seperti anak anak sekolah yang mestinya diberikan edukasi sejak dini untuk menjaga bumi tetap terjaga dari kecukupan akan tersedianya air.

Solusi terbaik diberikan oleh sekolah air hujan Banyu Bening, di sela waktu pameran hari terakhir adik adik Pramuka yang hadir diberikan edukasi pentingnya hemat air dan baiknya minum air hujan oleh Tim Banyu Bening.

Betapa gembira dan bahagianya mengetahui bahwa air hujan bisa dikonsumsi bahkan baik untuk asupan kedalam tubuh. Adik adik Pramuka merasa bangga dapat minum air hujan. Demikian dengan guru guru SDN Balongsari 3 baru mengetahui bahwa air hujan dapat diminum dan dimanfaatkan untuk kebutuhan sehari-hari, bahkan adanya Sekolah Banyu Bening yang Konsentrasi secara berkelanjutan terus mengembangkan sistem penampungan air hujan.

Khanza siswa kelas 5 bahagia dan bangga dapat minum Air Hujan:

Aku mesti baru meminum air hujan rasanya enak dan adem dan aku mau ganti air yang di Tumbler dengan air hujan.

founder Banyu Bening Sri Wahyuningsih, S.A mengungkapkan:
Edukasi Pemanfaatan air hujan mesti disampaikan pada setiap kalangan tak terlepas bagi anak-anak generasi kita di sekolah. Hal ini sangat baik untuk menyebarluaskan kampanye manfaat air hujan untuk kehidupan dimasa yang akan datang.