Kabupaten Bandung Kompas1.id
DPD Partai Golkar Kabupaten Bandung mulai memanaskan mesin politiknya menuju Pemilu 2029 dengan menggelar Pendidikan Politik (Dikpol). Selasa 23/12/2025 Kegiatan ini menjadi ajang konsolidasi internal sekaligus evaluasi strategis pasca Pemilu 2024, serta pematangan langkah politik menghadapi dinamika nasional ke depan.
Dikpol diikuti oleh seluruh elemen strategis Partai Golkar, mulai dari jajaran fungsionaris DPD, organisasi hasta karya, pimpinan kecamatan dan desa, hingga anggota Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Bandung dan DPRD Provinsi Jawa Barat. Kehadiran lintas struktur ini menegaskan keseriusan Golkar dalam memperkuat soliditas organisasi dari tingkat daerah hingga akar rumput.
Kegiatan tersebut juga dihadiri sejumlah tokoh senior Partai Golkar, di antaranya mantan Bupati Bandung H.M. Dadang Naser serta anggota DPR RI H. Anang Susanto. Keduanya memberikan penguatan arah dan garis politik partai, khususnya dalam menghadapi tantangan politik nasional yang terus berkembang.
Dalam forum ini, Golkar Kabupaten Bandung menegaskan fokus penguatan peran fraksi sebagai ujung tombak kerja politik partai, baik di lembaga legislatif maupun di tengah masyarakat. Fraksi dipandang sebagai wajah utama partai dalam memperjuangkan aspirasi rakyat serta memastikan kebijakan publik berpihak pada kepentingan masyarakat.
Selain evaluasi internal, Dikpol juga membahas berbagai skenario strategis menghadapi dinamika politik nasional, termasuk wacana perubahan sistem pemilu, pemisahan pemilu nasional dan daerah, hingga kemungkinan penerapan sistem proporsional tertutup. Pembahasan ini dinilai krusial sebagai dasar penyusunan langkah politik yang adaptif, terukur, dan berorientasi pada pemenangan jangka menengah hingga 2029.
Anggota DPRD Kabupaten Bandung Fraksi Golkar Dapil 7, Asep Yusuf Salim, menegaskan bahwa seluruh struktur dan kader partai harus bergerak lebih solid, progresif, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
“Fraksi Golkar harus menjadi ujung tombak partai di tengah masyarakat. Program dan manfaat politik Golkar wajib dirasakan langsung oleh rakyat,” tegas
Andri










