Kab.Bandung, Kompas 1. Id.
Sanggar Seni Jagatnata tengah melaksanakan evaluasi dan pagelaran akhir Praktik Kerja Lapangan (PKL) SMKN 10 Bandung ,yang dilaksanakan di GOR Desa Banjaran Kota. Sabtu, ( 13 / 12 / 25 )
Pagelaran ini bertajuk ” Wujudkan Nilai Pewarisan Seni Budaya Bangsa Pada Diri Generasi Muda”.
Ketua Sanggar Seni Jagatnata, Iwan Sopandi, yang juga merupakan Dosen Akademik di Institut Seni Budaya Indonesia ( ISBI ) Bandung , bahwa Evaluasi tersebut dilakukan dengan menilai tiga kategori utama, yaitu :
Wirahma (ketepatan irama), Wirasa (penghayatan), dan Wiraga (gerakan). Peserta akan dinilai dalam empat tingkatan atau kategori, yaitu tingkat dasar, madya (menengah), trampil, dan mahir.
Acara ini bertujuan untuk mengevaluasi hasil pembelajaran dan pelatihan selama satu Semester . Selain itu, pagelaran ini juga menjadi wadah bagi para peserta untuk menampilkan kemampuan dan kreativitas para peserta anak didik Sanggar Seni Jagatnata.
Sanggar Seni Jagatnata saat ini memiliki 124 anak didik di tahun 2025 ini , yang mana sebelumnya di tahun 2024 berjumlah 107. Hal ini menunjukkan minat yang tinggi dari generasi muda terhadap seni tari.
Sementara H.Dadang Hemayana ,A.md,. SIp , selaku Pembina Sanggar Seni Jagatnata ,sekaligus sebagai Anggota Dewan dari PKB Dapil 7 mengatakan ,
Pagelaran akhir PKL Sanggar Seni Jagatnata ini diharapkan dapat meningkatkan dan melestarikan seni Budaya Sunda sehingga dapat di minati oleh generasi muda/i di tatar pasundan khususnya, umumnya manca negara .
” Dengan adanya kegiatan yang di lakukan oleh Sanggar Seni Jagatnata ini , kesenian Sunda semakin di cintai oleh para generasi muda , dan tetap lestari, ” Ucap Dadang Hemayana.
Acara ini terbuka untuk umum diharapkan dapat menjadi ajang silaturahmi antara para seniman, budayawan, dan masyarakat sehingga dapat mencintai seni budaya Sunda warisan leluhur.
Reporter : Dhany
