Kompas1.id
KERINC – |Berkecamuknya persoalan kegiatan pekerjaan PT WIKA makin melebar, baru baru ini PT WIKA kisruh akibat dugaan kelalaian vendor Johan dan Liong memakai bendera CV Serion dan Disabel ramai di medsos di opload media media syber lokal dan luar.
Kali ini ditemukan lagi dugaan ingkar janji dalam kontrak kerja, terkait pembesian dan mutu beton di wilayah desa Koto Tebat Kecamatan Air Hangat Timur Kabupaten Kerinci Sekitarnya.
Informasi didapat kegiatan coran saluran bertulang kegiatan tersebut di bawah naungan PT WIKA an vendor kegiatan BWSS VI Jambi.
D
Dilapangan ditemukan Tinggi Coran saluran 69 CM Lebar 15 CM Panjang belum diketahui.
Selain itu, mutu (K) beton dinilai tidak tercapai, karna diolah dengan molen manual, komposisi material tidak terkoordinasi serta kandungan air.
Juga besi digunakan 9 mm informasi besi minimal 9.5 m maksimal 10 mm dengan berat per lembar wiremes ditentukan.
Dugaan sementara pembesian, mutu (K) beton, tinggi coran saluran dan besi wiremes disinyalir tidak sesuai dengan ketentuan.
Sampai berita ini dilansir kan belum ada keterangan dari pihak PT WIKA maupun vendor
(Tim) Deni










